Pernikahan adalah hal yang sakral bagi Alin, diumurnya yang ke dua puluh lima ia merasa beruntung memiliki tunangan seperti Gibran. Semenjak mengenal Gibran masa lalunya karena patah hati terobati dan ia akhirnya menyetujui lamaran Gibran setelah menjalin kasih beberapa tahun bersama Gibran. Gibran adalah seorang dokter UGD di Rumah Sakit Candrama dan wajah yang yang tampan membuat banyak perempuan yang mengidolakan Gibran. Alin tersenyum mengingat bagaimana Gibran lima bulan yang lalu berlutut di kakinya dan memintanya menjadi istrinya sambil menujukkan kotak kecil bludur yang berisi cincin didepan teman-temannya saat itu. Bahagia? Tentu saja Alin sangat bahagia, ya...hanya dalam hitungan hari ia akan menjadi istri Dokter Gibran dan ia akan segera keluar dari Kediaman Hutama Kamandaka