My Security My Love

Part 23

Seluruh pembantu baik asisten, body guard, dan Security yang bekerja di rumah keluarga Haires diminta untuk berkumpul di sebuah ruangan rapat.

Rumah Haires memang mempunyai ruangan khusus rapat yang digunakan untuk mendiskusikan suatu hal yang penting dan juga untuk mengumpulkan seluruh orang yang tinggal di rumah itu.

Terkadang, jika ada event, acara besar seperti acara keluarga, masyarakat, maupun acara lainnya yang akan digelar oleh keluarga Haires setiap tahunnya, ruangan rapat menjadi tempat dadakan untuk mendiskusikan semua hal yang dibutuhkan untuk membuat acara besar-besaran tersebut. Seperti sekarang ini, Myra, Aldi, Alexa, serta seluruh pembantu, asisten, body guard mereka lainnya tengah mendiskusikan tentang pesta makan bersama seluruh masyarakat yang tinggal di dekat rumah keluarga Haires.

Tujuan diadakan pesta tersebut karena memang setiap tahunnya keluarga Haires memiliki tradisi pesta makan bersama dengan seluruh masyarakat yang tinggal di dekat rumah keluarga Haires. Khusus tahun ini, Myra ingin pesta tersebut lebih megah dengan mengundang masyarakat luar untuk bergabung menikmati makanan yang melimpah di rumahnya. 

Inisiatifnya karena untuk menambah rasa syukur Myra dan Aldi karena perusahaan mereka semakin berjaya di kancah dunia. 

Para tetangga juga sudah tidak asing lagi jika pesta makan bersama selalu digelar di kediaman rumah keluarga Haires dikarenakan ruang Haires memiliki halaman yang besar, lebar, serta mempunyai banyak asisten dan pembantu yang siap melayani tamu-tamu.

“Apakah semuanya sudah datang?” tanya Aldi kepada semua orang yang berada di dalam ruangan rapat rumah keluarga Haires tersebut.

“Belum semuanya, Tuan. Masih ada setengah lagi yang belum datang.” ucap Ken.

“Suruh mereka segera ke sini dengan cepat, Ken. Karena rapat akan segera dimulai, mereka tidak boleh terlambat datang dikarenakan rapat ini sangatlah penting.” perintah Aldi kepada Ken. Ken pun menganggukkan kepalanya setuju lalu pergi dari ruangan rapat untuk menyuruh pekerja lainnya agar pergi ke ruang rapat seperti yang diperintahkan oleh Aldi barusan kepada Ken.

Setelah sepuluh menit mengumpulkan seluruh orang yang tinggal di rumah keluarga Haires, akhirnya terkumpul juga semuanya di satu ruangan rapat. 

Myra pun segera mengatur posisi agar dirinya nyaman berbicara dan mengambil microphone agar suaranya dapat terdengar dengan jelas oleh seluruh orang yang berada di ruangan tersebut.

“Terima kasih karena kalian telah hadir meski memerlukan waktu sepuluh menit ya, tidak apa-apa aku maklumi,” Myra membuka suara, “aku mengumpulkan kalian semua di sini untuk mendiskusikan tentang pesta keluarga Haires yang akan diadakan beberapa hari lagi. Aku tahu ini terdengar sangat mendadak. Tapi aku yakin kalian bisa menyelesaikan apa yang aku suruh dengan cepat.”

Hening. Semua mata tertuju kepada Myra.

“Untuk desain pesta, mungkin aku ingin sebuah pesta yang bergaya modern? Kan' tahun sebelumnya pesta yang diadakan bergaya klasik. Namun aku ingin merubah gaya pesta tahun ini dengan gaya modern agar membosankan jika terus-terusan aku memilih gaya pesta yang bernuansa klasik. Bagaimana ideku menurut kalian?”

“Bagus, Nona. Aku setuju dengan apa yang kau katakan.” ucap salah satu pembantu lalu disahuti oleh yang lainnya.

“Ya, menurutku itu adalah ide yang bagus. Kau sangat hebat dalam menentukan ide, Nona!”

“Aku mendukung idemu, aku sangat menyukainya!”

“Itu terdengar bagus.”

“Gaya modern saja Nona seperti apa yang kau bicarakan.”

Diantara para pekerja yang merespon saran Myra dengan setuju. Berbeda dengan Ken yang tampak kurang setuju dengan apa yang Myra katakan. Setelah Myra tahu bahwa semuanya menyetujuinya, akhirnya Myra membuka pertanyaan atau masukan yang lain tentang saran yang baru saja ia katakan baruan. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki pesta tahun lalu untuk pesta yang lebih baik di tahun sekarang.

“Baiklah, karena aku menemukan banyak jawaban yang setuju dengan ide yang aku buat. Apakah diantara kalian ada yang mungkin tidak suka, tidak setuju, atau mau menambahkan saran lain agar pesta tahun ini terlihat jauh lebih baik dari pada  tahun-tahun sebelumnya?” tanya Myra membuka pertanyaan.

Ken segera mengacungkan tangannya tinggi ingin berpendapat mengenai saran yang diberikan oleh Myra. Seluruh pasang mata menatap ke arah Ken, termasuk Alexa, Aldi, dan juga Myra.

Myra yang melihat Ken mengacungkan tangannya untuk mengemukakan pendapatnya akhirnya diberikan microphone untuk mengatakan saran yang Ken miliki.

“Ya, kau, Ken. Silakan berpendapat tentang pesta yang aku inginkan ini.” kata Myra kepada Ken.

“Maaf, Nona sebelumnya. Di sini aku tidak ingin menggurui namun aku hanya ingin memberikan saran. Menurutku jika tahun lalu Nona menggelar pesta dengan gaya modern, kenapa tahun ini tidak menyatukan gaya modern dengan gaya klasik saja, Nona?”

“Apa ada alasan yang kuat untuk menguatkan dan menambah nilai dari saranmu itu, Ken?”

“Tentu saja ada, Nona. Menurut saya perpaduan pesta gaya modern dengan gaya klasik menciptakan dua unsur yang unik. Di lain sisi pesta yang dipakai bergaya modern namun ada campuran klasiknya juga agar menambah kesan mencintai budaya dan keindahan ragam klasik.”

Mendengar saran Ken, Myra langsung berdiri dan memberikan Ken tepuk tangan karena idenya yang bagus. Akhirnya Myra pun setuju dengan saran yang diberikan Ken.

“Oke, aku setuju dengan ide yang Ken katakan. Jadi, khusus tahun ini aku ingin mengundang masyarakat lebih banyak dari tahun sebelumnya. Tak hanya masyarakat yang tinggal di dekat rumah Haires saja yang diundang, namun masyarakat luar yang bisa datang ke sini untuk makan-makan bersama,” kata Myra membuka suara di depan meja bundar.

Para asisten, pembantu, dan body guard terlihat sangat fokus memperhatikan Myra berbicara.

“Hal ini dikarenakan perusahaan keluarga Haires semakin berjaya membuatku bangga karena kerja keras semua karyawan di perusahaan termasuk kalian semua yang sudah bekerja sepenuh hati di rumah ini. Aku mengundang banyak pihak pun karena ingin bersyukur kepada yang maha kuasa.”

“Aku harap pesta tahun ini sangat baik dan tidak pernah mengecewakan seperti pesta yang biasa kita adakan. Aku ingin mereka puas,” pinta Myra, “dan untuk tugas, aku telah menyiapkan daftar list tugas yang akan kalian emban pada acara pesta besar-besaran nanti. Mohon kerja samanya ya semua. Aku yakin kalian tidak akan pernah mengecewakan karena tradisi pesta ini sudah berlangsung sejak lama.”

“Baik, Nona...” jawab seluruh asisten, body guard, dan Security serta pekerja lainnya yang berada di ruangan rapat tersebut.

Tak lama kemudian, Myra memutuskan untuk pergi dan membubarkan rapatnya meminta kepada seluruh pekerja di rumah keluarga Haires kembali melakukan aktivitas mereka masing-masing dan melanjutkan bekerja.

Myra ingin pesta tahun ini terlihat lebih besar dan mewah daripada tahun-tahun sebelumnya. Maka dari itu sebelum hari acaranya tiba ia sudah menyiapkan seluruh list yang harus dilakukan oleh para pekerja di rumah keluarga Haires, baik body guard, Security, maupun pembantu.

***