Perkataan Riana benar-benar menganggu pikiran Seina, Seina kembali ke ruangannya dengan tanda tanya yang sangat banyak, hatinya tiba-tiba sakit dan gelisah saat Riana menceritakan tentang Aldo tentang kedua sekretarisnya.
"Apa Aldo benar-benar menghianatiku?" Gumam Seina.
"Siapa yang harus aku percaya?" Ucapnya,
Entah kenapa dia curiga tapi rasanya tidak mungkin, mengingat selama tiga tahun ini Aldo sangat setia dengannya dan tidak pernah macam-macam.
Seina menghela nafas panjangnya dan mencoba untuk tidak memikirkan perkataan Riana dan fokus kepada pekerjaannya saat ini.
*****
Malam harinya, Seina masih merasa kepikiran, padahal dia sudah mencoba untuk melupakan perkataan Riana, namun tidak bisa, dia bahkan yang tadinya berjanji ingin tidur di kamar Aldo, memilih mengurungkannya ka
