Permintaan nomor telepon membuat terkejut. Zalma sampai tertegun saat Alex menanyakan hal tersebut. Rasa terkejut yang membuatnya tidak segera menjawab.
“Tidak ada niatan khusus, Zalma. Aku hanya mungkin harus menghubungimu dan berbicara pribadi mengenai bisnis. Tidak semua bisa dibahas melalui direktur, bukan?”
Suara Alex merasuk ke dalam telinga Zalma dan membuat wanita pirang semakin bingung. “Aku ….”
Ia menarik napas panjang, lalu berkata, “Nomor teleponku sudah berubah. Aku sudah menggantinya sejak ….”
Kalimatnya berhenti lagi. Bagiamana dia mau berkata nomor teleponnya sudah berganti sejak kejadian memilukan delapan bulan lalu? Saat dia nyaris berpulang ke rumah Tuhan.
Ketika itu terjadi, kakaknya memblokir semua akses yang memungkinkan dia mencari tahu soal Alex. Oleh karena i
