Wangi yang khas dari obat-obatan seolah menjadi sambutan utama ketika pertama kali Dika menginjakkan kakinya di rumah sakit. Wangi yang begitu familiar itu dulu adalah seperti wewangian yang wajib di jumpainya setiap hari. Ada perasaan seperti bertemu kembali setelah lama tidak berjumpa. Tidak bisa dibilang rindu, sebab semua kenangan yang dimiliknya adalah tentang luka.
Dimana saat itu dia menjadi saksi pengorbanan besar yang dilakukan Lisa, demi berlangsungnya kehidupan Reka adiknya. Semua cerita yang sudah ribuan kali di ceritakan Adrian padanya hingga bosan. Tentang pernikahan terpaksa mereka, tentang cinta pertama, tentang perjuangan dan tentang seberapa beratnya berjuang demi mempertahankan. Kakak iparnya yang menyebalkan itu seperti terlihat begitu bangga memiliki kisah
