Setelah meeting dan berhasil mendapatkan tender tersebut, Archio pulang ke hotel untuk membereskan pakaiannya dan pakaian Wulan.
Sebetulnya masih ada sisa satu malam dia diperbolehkan menginap di sana tapi tidak mungkin dia menginap lagi di sana karena harus menemani Wulan di rumah sakit.
Dan sekarang dia sudah berada di lorong rumah sakit melangkah gontai dengan perasaan berkecamuk di dadanya.
Di kamar rawat Wulan, dia mendapati istrinya tengah duduk melamun di atas ranjang sambil bersandar pada kepala ranjang yang dibuat tegak.
Tatapannya kosong ke arah luar jendela dengan raut sendu.
Archio menyimpan dua koper di area sofa set dan Wulan belum juga menyadari keberadaannya.
Lamunannya terlalu dalam.
Dia lantas melangkah mendekati ranjang lalu berhenti di depan istrinya.
Wulan meno
