"Apa Mama juga tahu soal itu?"
"Bahkan Mama dan Papa tahu segalanya, Aland. Selama ini kami hanya memendam semuanya sambil terus berharap jika kamu dan Zaya akan bersatu. Tapi nyatanya, sampai sekarang kau belum juga membuka hati untuk Zaya. Mama kecewa padamu, Aland. Benar-benar kecewa."
Aland terpaku untuk beberapa saat lamanya, tidak pernah terbayang jika selama ini kedua orangtuanya mengetahui skandal hubungannya dengan Zaya.
"Sekarang terserah kau saja, Aland. Jika memang kau tidak ingin mempertahankan, Zaya, baiklah, biar Mama mendekatkannya pada Juna." Setelah berkata seperti itu, Nyonya Azzela langsung berlalu, dia kembali ke ruang rawat Zaya.
Tentu saja Aland tidak ingin hal itu sampai terjadi, apalagi Zaya yang saat ini sedang mengandung anaknya. Tapi bagaimana jika Nyonya
