Kehidupan Ayu Anjani kembali dimulai…
Hambar.
Itulah satu kata yang tepat untuk menggambarkan bagaimana kehidupan Ayu setelah kembali pulang. Gadis itu kembali disibukkan dengan pekerjaan rumah yang sangat melelahkan. Dia kembali menjelma sebagai babu yang bahkan tidak mendapatkan upah untuk semua kerja kerasnya. Dia harus membereskan segala kekacauan yang telah tercipta. Rumah itu ebnar-benar berubah kotor sejak Ayu pergi dari sana. Sang bude sepertinya tidak pernah membersihkan rumahnya dengan baik. Dan sekarang malah Ayu yang harus membereskannya.
Seperti pagi ini, Ayu sudah bangun pagi-pagi sekali dan sibuk mengerjakan berbagai pekerjaan rumah. Dia sudah selesai mencuci pakaian, mencuci piring, memasak dan juga membereskan rumah. Ayu sengaja mengerjakan semua itu lebih awal karena
