The Wo(Man) - 102

2101 Kata

Cuaca kota Malang pagi ini menyambut kedatangan Raymon dengan hangat. Matahari di atas sana bersinar cerah, namun udara terasa sejuk dan segar. Segala penat dan letih selama diperjalanan seketika terasa sirna saat Raymon mulai menginjakkan kakinya turun dari kereta. Raymon melangkah sambil tersenyum tipis. Dia pun berjalan keluar stasiun dengan langkah ringan. Sembari melangkah, Raymon sibuk membalas pesan temannya yang kini sudah menanti di depan sana. "Raaaaaaay ...!!!" suara yang melengking dan terdengar cempreng itu bisa langsung dikenali oleh Raymon. Raymon melambaikan tangannya, lalu segera berlari mendekat. "Apa kabar, lo?" Raymon langsung mendekap temannya itu. Sosok lelaki dengan rambut gondrong yang dicepol itu pun langsung membalas dekapan Raymon seraya menepuk-nepuk pungg

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN