Wajar saja Dwita khawatir dan marah. Sudah berusaha sekuat tenaga keluarganya tidak mau mencampuri urusan apapun terkait kelakuan Damar dan skandalnya. Sekarang, putranya, Dani, malah menyembunyikan perempuan muda yang disebut-sebut sebagai inti dari persoalan yang membuat Damar masuk dalam penjara dan dihukum berat sekarang. Meskipun dalam proses pemeriksaan dan hukum, perempuan muda itu tidak disinggung, tapi keluarga besar tahu bahwa ada sosok perempuan yang identitasnya disembunyikan, disebut sebagai penyebab dari lahirnya persoalan, hingga melebar menjadi kasus pembunuhan sampai narkoba. “Dia hamil?” “Iya, Ma. Dia mengaku hamil anak dari orang yang telah memerkosanya di apartemen Edwin.” “Ah, dia pantas mendapat hukuman itu, karena telah mengganggu pernikahan orang lain.” “Tapi ka

