Author P.O.V Malam harinya, Dengan nyawa yang masih setengah sadar, Almira membuka matanya secara perlahan “Alvin,” lirih Almira saat melihat disampingnya sudah ada Alvin “Hai, Sayang. Gimana perasaanmu?” tanya Alvin lembut Almira tak menjawab. Dia hanya memegang kepalanya yang terasa pening. Dan sesaat kemudian, dia teringat akan sesuatu. “Isabella. Gimana dia, Vin? Apakah operasinya berhasil?” Melihat wajah istrinya yang nampak cemas, Alvin langsung tersenyum manis “Kamu gak perlu khawatir, Sayang. Operasinya berhasil kok,” jawab Alvin cepat “Beneran? Kamu gak bohong kan?” “Iya, Sayang. Beneran. Kalau tidak, ngapain sekarang kamu berada di ruang rawat inap? Berarti itu tandanya kan sudah selesai,” Mendengar hal itu, Almira langsung menoleh dan melihat kesekeliling. Benar sa

