Empat bulan postnatal. Hari masih pagi dengan rintik hujan yang terus menyapa sejak malam hari. Kane masih bermain dengan Kai di sky garden. Praktek rawat jalannya baru akan dimulai jam sepuluh nanti, sementara satu jam sebelumnya ia dijadwalkan mendampingi Dwi dalam operasi sesar sekaligus histerektomi. Sedangkan Lian, ia sudah memulai jam kerjanya lebih cepat, memastikan stok obat-obatan penting di beberapa instalansi cukup jumlahnya. Dari IGD Kebidanan, Lian beringsut ke kafe, hendak mengambil dua botol cold press juice sebagai teman kerjanya. “Suami saya masih nunggu boat, Mbak.” “Apa ada keluarga yang bisa kami hubungi?” “Ngga ada, Mbak. Keluarga kami semuanya di luar kota.” “Luar kotanya mana Bu?” “Paling dekat di Makassar.” Lian tak sengaja mendengar percakapan itu.
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari


