Teguh dan Hessa justru pulang lebih awal dibandingkan dengan rencana duda itu untuk berduaan dengan Hessa di Medan. Karena memikirkan Yumna yang terus mencari. Tidak bisa dihindari oleh Teguh kedekatan keduanya. Maka, mau tidak mau dia tetap turuti keinginan Hessa pulang. Begitu sampai di rumah pun Yumna justru menyambut Hessa dibandingkan Teguh. Yang biasanya Teguh selalu dipeluk. Sekarang malah Hessa yang lebih diinginkan oleh anaknya. “Kakak, jangan ikut-ikut lagi sama, Papa.” Anaknya menggandeng Hessa karena tahu jika wanita itu tidak mungkin menggendongnya. Teguh yang baru sampai malah merasa diintimidasi anak sendiri kalau dia tidak boleh pergi dengan Hessa. “Papa sama Kakak kan kerja.” “Papa aja yang kerja. Kakak nggak usah.” “Kalau nanti Papa pergi, Una ikut. Ajak kakak jug