28 -Tinggal Menghitung Hari

2172 Kata

Sam menepati janjinya dengan berbicara dengan kedua orang tua Aurora kalau mereka berdua akan hidup mandiri. Dia tidak bermaksud untuk menolak rumah yang telah di persiapkan untuk mereka berdua, hanya saja dia menolak secara halus agar calon mertuanya itu tidak merasa tersinggung. Mahesa dan Raquel menerima ucapan Sam dengan baik. Bahkan mereka merasa ucapan Sam ada benarnya juga, mereka berdua yang terlalu cepat mengambil keputusan, ya mereka ingin memberikan putri semata wayangnya dengan kehidupan yang baik. Tapi, mereka melupakan kalau itu udah merupakan tanggung jawab dari Sam sebagai suaminya kelak. Raquel menggenggam jemari suaminya, "Sayang apa semuanya akan baik-baik saja? Sejujurnya aku belum sanggup kehilangan putri kita." Ujarnya dengan wajah cemberut. Mahesa mengerti kekhawat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN