MCMI-101
"Arkana, kamu benar-benar menyebalkan!" gerutu Alena, karena Arkana terlalu posesif padanya.
"Dulu, sikapnya uang dingin membuat aku tersiksa tapi sikap dia yang sekarang ... Argggh! Aku suka tapi kalau keterlaluan seperti aku juga merasa kesal juga!" keluh Alena sambil menatap layar ponselnya yang sudah berubah menjadi gelap.
Alena menarik nafas panjang dan perlahan mengembuskannya agar perasaannya lebih tenang.
"Humphh! Sudahlah, untuk apa aku mengeluh tentang dia, seharusnya aku bersyukur kan, akhirnya bisa mendapatkan cintanya dan sekarang bukan saatnya mengeluh, lebih baik aku ...." Alena segera memasukkan ponselnya ke dalam saku dan bersiap untuk berlari.
"Aku harus cepat mengisi absen, waktunya sidah mau habis dan kalau aku telat, dia pasti menyusul aku kemari, bisa ga
