Hatchimm!
Tiba-tiba Arkana pun bersin.
"Sial kenapa aku tiba-tiba bersin sih?" Gerutunya dengan tangannya hingga memerah.
Membuat Alena langsung menatap lekat ke arahnya.
"Mas, kamu kenapa? Apakah kamu sedang kurang sehat?" tanyanya.
Arkana tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.
"Tidak, aku baik-baik saja sayang, kamu tidak perlu mengkhawatirkan keadaan aku ya! Emmm ...." Arkana pun teringat sesuatu, dia diam sejenak.
"Mas, ada apa?" tanya Alena dengan tatapan khawatir.
"Ah, aku tidak apa-apa sayang! Aku hanya teringat tadi mama meminta aku untuk menjemputnya ke bandara dan dia ... Cukup kasar sekali," jawab Arkana, wajahnya berubah sendu.
"Mama? Mama Amara? Memangnya habis dari mana mas? Apakah mama Amara baru pulang jalan-jalan dari luar negeri?" tanya Alena.
Arkana menggele
