Keenan selalu penuh energi semenjak bangun tidur hingga hendak tidur lagi. Setiap hari suara deru mobil-mobilan, kereta api, robot, terdengar memenuhi rumah. Elvira tersenyum kecil. Betapa hidupnya kini jauh lebih sibuk, tapi juga lebih berarti. Makanya sekarang jarang ada waktu untuk mendesain.
"Mas, ajak Keenan masuk mobil dulu. Biar kusiapkan s**u sama cemilannya."
"Oke, Honey." Hendy langsung menggendong si kecil dan membawanya keluar rumah.
"Papa, Keenan bawa mobil ini, ya." Keenan menunjukkan mainan kecil di tangannya.
"Oke, Sayang." Hendy mengecup pipi putranya.
Si mbak yang bekerja paruh waktu datang tepat sebelum mereka berangkat. Wanita itu sudah bekerja semenjak Hendy dan Elvira kembali ke rumah mereka.
***L***
Perjalanan ke Pandaan, seperti biasa. Terasa menenangkan. Ud
