"Beneran dia mantan kamu? Keren loh. Papaku bekerjasama dengan Powerhouse juga saat membangun kantornya." Papa yang mana? Oh, mungkin papa tirinya yang dimaksud Herlina. "Beneran hanya partner kerja?" Herlina tersenyum licik. Elvira tetap menahan diri untuk tidak terpancing. Di toilet ada beberapa orang yang sedang membenahi make up. "Banyak perselingkuhan dengan menjalin hubungan lagi dengan mantan," sindir Herlina. Elvira yang hendak pergi, akhirnya emosi juga. "Apa yang kamu mau sebenarnya, Dok? Ingin memberitahu pada keluarga Mas Hendy kalau Rizal mantanku. Ingin membongkar kalau aku pernah kabur menjelang pernikahan? Atau ingin menjelaskan pada keluarga mertuaku tentang apapun yang kamu tahu tentangku?" Elvira bicara sambil menatap tajam pada dokter di hadapannya. Kesabaran sudah