Rangga Berusaha Mengerti

1591 Kata

Makan malam kali ini terasa istimewa bagi Rangga. Ini adalah pertama kalinya ia makan malam hanya berempat bersama Popa dan Moma. Ia sempat mengira suasana akan canggung, namun ternyata jauh dari itu. Moma dengan hangat memecah suasana, membuat malam itu terasa lebih santai. Popa yang awalnya terlihat sedikit jaim pun perlahan-lahan mencair. Tentu saja tidak seketika, masih ada gengsi juga. Tapi setelah mendapat lirikan tajam dari Dhevi persis lirikannya kalau sedang kesal sama bestie-nya, Popa berubah. Tidak lama kemudian, Popa yang memang biasanya ceriwis ikut dalam obrolan di meja makan.. Suasana makan malam semakin nyaman ketika Moma mulai bertanya tentang kehidupan sehari - hari Rangga di Purwokerto. "Di Purwokerto, Rangga kos juga?" tanya Moma dengan penuh perhatian. "Iya, Moma. S

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN