Steal The Kiss

2101 Kata

Pagi pertama untuk Alle terbangun di ranjang yang berbeda, bersama pria yang telah resmi menjadi suaminya. Wajah damai Earl di depannya membuat ia tersenyum dalam diamnya, tanpa ragu membelai mesra wajah yang akan ia nikmati setiap pagi itu. Walau sesak itu masih ia rasakan, mengingat jika perjuangannya masih panjang. ‘Kenapa kita harus terikat dengan takdir yang menyesakkan seperti ini?’ Alle menggumam dalam hati, mengecup kilat pipi Earl dan pelan-pelan bangkit dari sana, ingin menyiapkan sarapan untuk pria itu. Tepat saat pintu tertutup, Earl yang sejak tadi sebenarnya sudah bangun langsung membuka matanya, menyentuh wajahnya tepat di mana Alle menciumnya, jantungnya berdetak cepat dengan emosi yang tiba-tiba meradang. Hatinya marah, mengetahui Alle mencuri ciumannya, selama bersahab

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN