Putra mengeraskan rahang melihat pria itu. Tanpa sadar tangannya yang menggenggam Zee Zee mengerat.
Ayah dan anak ini saling pandang beberapa saat, lalu Putra segera memalingkan wajah sambil mendengus kesal.
Pria tampan ini kembali menarik tangan Zee Zee untuk melanjutkan langkah mereka. Sementara Zee Zee hanya mampu mengikuti langkah sang suami karena tak tahu harus bersikap bagaimana.
Dari reaksi Putra, sebenarnya Zee Zee menduga jika pria paruh baya yang baru datang ke rumah Yumna adalah ayah dari suaminya, yang tak lain adalah ayah mertuanya. Walaupun Zee Zee belum pernah melihat ayah Putra, tapi jika dilihat dari wajah pria itu, sangat mirip dengan suami tercintanya.
Mereka berjalan melewati pria paruh baya itu. Namun baru dua langkah mereka menjauh, pria paruh baya itu memanggil
