Ibell berjalan memasuki sebuah club yang berjuluk Heaven's On Earth, sesuai yang di WA oleh Tante Rose. Seumur hidup Ibell tidak pernah memasuki tempat remang-remang dengan musik jedag jedug yang membuat jantungnya pun seolah-olah ikut bergetar, karena kuatnya suara musik. Sepanjang Ibell memandang, banyak sekali para executive muda dan sosialita yang bergoyang heboh di dance floor atau pun hanya sekedar duduk-duduk di bar sambil menikmati minuman-minuman mahal. Sebenarnya dari detik pertama Ibell memasuki club, para predator-predator itu sudah memasang mata dan telinga. Mengamati dalam diam, siapa pemilik gadis cilik ini. Beberapa pengusaha tajir bahkan sudah bersiap-siap untuk merogoh kocek mereka sedikit lebih dalam, demi mendapatkan gadis yang terlihat segar luar dalam ini. Hari ini a