Chapter 17 : Pertengkaran

2078 Kata

    Sudah setengah jam Retno berdiri didepan pintu kamar Alysa. Berharap wanita itu keluar dan mau sarapan bersama. Namun sedikit pun ia tidak mendengar suara dari dalam. Kini mata Retno tertuju pada kunci cadangan yang tergeletak diatas meja sebelah kiri pintu kamar Alysa.     Retno bingung. Mau buka pintunya atau tidak. Jika membuka dengan kunci cadangan, ia takutnya nanti didalam Alysa kebetulan sedang telanjang. Daripada terlalu lama berpikir, Retno akhirnya melangkah pergi saja. Pagi ini ia ada janji dengan Kevin. Dengan mengenakan pakaian santai ia melesat pergi ketempat yang sudah Kevin kirim alamatnya semalam.     Tiba di Caffeine tempat pertemuannya dengan Kevin, Retno masuk ke Caffeine itu dan langsung mendapati sosok Kevin tengah duduk seorang diri di salah satu meja. “Maaf P

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN