17

1167 Kata

Ridho menyimpan gelang Yoan pemberian Yuda. Rasa cemburu itu berangsur hilang sedikit. Perjalanan panjang menuju rumah segera dimulai. Ridho sudah mempersiapkan sebuah rumah sederhana di Kawasan Perumahan yang jauh dari Kota. Keduanya sama - sama diam di dalam mobil. Yoan yang mulai bosan dengan perjalan ini mencari aktivitas lain. Bermain ponsel juga sudah bosan. Beberapa pesan singkat dari Yuda juga Yoan abaikan. Karena pada dasarnya Yoan tidak menyukai Yuda. "Boleh setel musik gak?" tanya Yoan pada Yuda. "Boleh," jawab Ridho singkat. Ridho tetap fokus menyetir mobil. Wajahnya yang putih bersih dan tampan semakin terlihat sempurna kegantengannya dengan kaca mata hitam yang sejak tadi bertengger untuk menutupi kedua mata indahnya. Kenapa sih? Pak Ridho itu ganteng. Tapi sayang sekali

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN