Yuda terkejut saat dirinya harus menjadi pengantin pria pagi ini. "Kenapa harus Yuda?" tanya Yuda di dalam hati saat ia harus menganti pakaiannya menjadi pakaian formal untuk pelaksanaan ijab kabul.
Yida menerima selembar kertas untuk dihapal saat pengucapan ijab kabul itu. Ia menatap lekat nama yang tertera dalam kerats itu.
"Anggie? Aku akan menikahi Anggie? Apa dia hamil? Lalu gimana nasib Kanaya? Arghhh ... Aku pusing sekali," gerutu Yuda di dalam hati.
Yudaa benar -benar bingung saat ini. Ia sudah berjanji pada Kanaya untuk memperkenalkan Kanaya pada kedua orang tuanya dan keluarganya. Ini malah ia harus menikah secara mendadak dengan Anggie.
"b******k bener ini hidup!" umpatnya di dalam hati. Wajah Yuda memerah karena kesal dengan dirinya sendiri.
Yuda terpaksa sekali menjalani
