Empat Puluh Tujuh

1745 Kata

Dania duduk berseberangan dengan Danar, mereka berada dalam ruangan privasi dengan meja persegi panjang dan terdiri dari enam kursi. Ada pancaran air terjun minimalis buatan di salah satu sisi dindingnya. Pelayan telah menghidangkan sajian lengkap yang dipenuhi dengan makanan mahal dan penataan yang sangat indah. Mereka membahas berbagai hal termasuk masa kecil Danar dan Dania, juga sifat keduanya. Para orang tua tentu menceritakan kelebihan anak mereka masing-masing. Meskipun karena kedekatan mereka pada akhirnya kedua orang tua mereka justru membuka aib anak mereka. Seperti kebiasaan Danar yang bebas berkeliaran dirumah hanya memakai celana pendek saja, atau dia yang lebih suka sarapan dulu baru menyikat giginya. Atau Dania yang lebih suka pakai kaos kebesaran yang lebih mirip seper

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN