Beberapa berhasil menghalau, tapi kebanyakan tidak terhindarkan. Olin menggunakan pedang dan tameng pemberian prajurit untuk menghalau anak panah yang datang ke arahnya. Dia juga melindungi Ferdian di belakangnya. Di antara mereka berempat, Ferdian yang paling lemah dalam urusan bela diri. Sampai pada dua anak panah yang ingin melukai Ferdian, Olin tidak punya pilihan selain menggunakan tubuhnya sebagai tameng. Anggota RK puas melihat sepuluh prajurit telah jatuh ke tanah. Untuk memastikan semuanya sudah mati, mereka menusuk d**a para prajurit itu. Tinggallah Ferdian yang memeluk Olin. Gadis dalam pelukannya telah mengeluarkan banyak darah dari dadanya akibat panah. Ketika anggota RK mendekat dengan pedang di tangan, sekelomok orang menyerbu mereka. Ferdian merasa terselamatkan. Dia