Danu "Ra, Rara... kita udah nyampe." Aku menekan kedua pipi Rara untuk membangunkannya. Dari pesawat mulai lepas landas, Rara sudah mengeluh ngantuk. Kurang lebih enam jam perjalanan dia gunakan untuk tidur. Sempat bangun sih, tapi cuma sebentar. Dia mengeluh lapar dan sesaat setelah makan, dia kembali tidur. Heran juga lihatnya. Maksudku, kok bisa betah tidur selama itu? " Udah nyampe?" Matanya melebar. " Iya." " Udah di Bandara Incheon?" " Yap!" " Waaah!" Rara tampak takjub. Dia langsung mengambil mantel yang kami beli tepat sebelum berangkat. Nggak begitu tebal sih, tapi setidaknya lebih baik daripada nggak pakai sama sekali. Sekarang di Korea lagi musim dingin. Akhir tahun sih, makanya salju sudah mulai turun. " Ayo keluar." Aku menggandenga tangan Rara. Kami lupa beli sarung t