102. Pelukan Papa

3174 Kata

Masih di malam yang sama, Reza nampaknya tidak sadar kalau ponselnya belum dia aktifkan sedari pagi. Ia berpikir kalau Ara akan menelepon dirinya, lewat sambungan telepon kantor. Ternyata, ia salah Ara tidak melakukan itu. Sekarang di dalam kamar, Ara masih memikirkan kenapa ponsel suaminya tidak bisa di hubungi. Wanita bertubuh mungil itu berjalan mondar mandir seraya meremas kedua tangannya, saat ia merasa gelisah dan khawatir seperti sekarang ini. 'Kenapa ponselmu mati, Mas? Kenapa tidak aktif, di mana kamu sekarang?' gumam Ara sedikit keras, tanpa ia sadari kalau ada Pak Nathan baru saja masuk ke dalam kamarnya. Sengaja Pak Nathan datang ke kamar Ara, karena putri kecilnya itu belum makan malam. Akhirnya setelah ia datang, ke kamar Ara ia menjadi tahu kalau saat ini putrinya terlih

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN