Setelah Julia menolaknya mentah-mentah lalu menjauh dan memutuskan akses komunikasi antara mereka, Joe pernah bertekad dalam hatinya bahwa ia akan sepenuhnya melupakan wanita itu. Joe juga akan beranggapan kalau perasaannya terhadap Julia hanyalah angin lalu, yang tak ada artinya serta akan hilang dengan sendirinya. Dan kini Joe bertemu lagi dengan wanita itu di tempat dan waktu yang tidak diduga-duga. Anehnya, Joe merasa senang. Perasaannya membuncah. Perasaan yang Joe pikir sudah ia lupakan nyatanya masih utuh sepenuhnya. Joe memang sempat heran, kenapa ia se-mudah itu jatuh cinta pada seorang wanita? Ia pikir akan butuh waktu lama untuk bisa move-on dari Moza. Namun, bisa-bisanya dunia Joe langsung teralihkan begitu saja saat bertemu dan mengenal dekat Julia. Bukankah ini aneh? Aneh,

