Joe pikir dirinya gila. Bisa-bisanya ia mencium bibir Julia bahkan tanpa persetujuan wanita itu. Sungguh, Joe tak pernah merencanakan untuk melakukan hal semacam ini. Apa yang bibirnya lakukan terhadap bibir Julia, tidak lebih dari tindakan impulsif. Hanya saja, karena sudah telanjur begini … Joe sekalian saja melumatnya dengan detail dan penuh penghayatan. Kalaupun setelah ini Julia marah besar atau bahkan mengamuk, Joe siap menanggung risikonya. Saat ini, Joe masih melumat bibir Julia dengan intens dan penuh penghayatan. Tahukah respons Julia? Awalnya wanita itu seperti nge-freeze, tapi lambat laun … Julia justru memberikan sinyal mengizinkan Joe untuk terus menciumnya. Joe sempat berpikir selama beberapa saat, apakah Julia serius? Dan ternyata di luar dugaan, Julia malah lebih menggeb

