"Dokter Luis, bisakah kita diskusi?"
Seorang dokter co asisten atau dokter magang—atau biasa dipanggil dokter koas tiba-tiba mencegat Luis yang hendak menuju ruangannya.
"Bisa, tapi mungkin sebentar saja. Silahkan ikuti aku ke ruangan," balas Luis bernada profesional.
Sang gadis yang merupakan calon dokter spesialis bedah muda lantas tersenyum sumringah saat Luis menyetujui permintaannya. Dapat terlihat jelas di wajahnya jika dara bernama Erina Storm memiliki crush pada dokter pembimbingnya itu.
Beberapa saat kemudian keduanya sedang berdiskusi tentang praktek ilmu bedah. Erina banyak bertanya mengenai sebuah bahasan bedah dan secara gamblang Luis mampu menjelaskan setiap pertanyaan kritis Erina.
Namun, tanpa Luis sadari, Erina diam-diam mengagumi sosok sang dokter dalam hati.
