Satu bulan kemudian. Di balik pintu kamar yang serba putih, Bianca duduk tenang, dikelilingi oleh para pelayan yang sibuk mendandaninya bak tuan putri dari negeri dongeng. Setiap helai rambutnya ditata rapi, setiap sentuhan rias wajahnya mempertegas kecantikan natural yang mempesona. Gaun pengantin putih berkilauan terlihat begitu elegan dan sederhana, seolah mencerminkan cahaya kebahagiaan yang memancar dari dalam dirinya. Hari ini adalah puncak dari segala kisahnya—hari di mana ia akan bersanding dengan seorang pria bernama Luis Ashford, cinta sejatinya bergelar dokter spesialis bedah terbaik. Meski ini pernikahan keduanya, Bianca tidak merasa sedih atau ragu. Justru, ia lebih bahagia dan yakin daripada sebelumnya. Jika pernikahan pertamanya dengan Jonathan hanyalah ilusi yang ia angg

