Pagi ini, seperti janji Fabio pada Fabian bahwa ia akan mengantarkan Aruna pergi chek-up juga fisioterapi. Dengan semangat, Fabio mendatangi rumah Aruna. Tentu saja disambut hangat oleh Febri dan juga Aruna yang kebetulan berada di rumah menunggunya. Di jam sembilan pagi Dedi dan Nirma sudah meninggalkan rumah untuk beraktifitas. Jika Dedi akan pergi ke salah satu tempat usahanya, sedangkan Nirma pergi ke kampus. "Masuklah, Bio. Apa kau mau sarapan dulu?" Tawar Aruna, akak tetapi ditolak oleh sang adik ipar. "Aku sudah sarapan, Kak. Sebaiknya kita berangkat sekarang saja." "Baiklah." Aruna berpamitan pada mamanya. Begitu pun dengan Fabio juga melakukan hal yang sama. Keduanya memasuki mobil dengan Fabio yang sigap membantu Aruna. Kruk milik Aruna, Fabio simpan di dalam bagasi. Selanj