Lima tahun kemudian "Tolong selamatkan aku. Kumohon, please!" pinta seorang gadis yang Fabio tidak kenal. Ia masih menatap lekat-lekat pada gadis yang berdiri dengan gelisah. Mereka berdua sedang berada di lorong kamar hotel. Lebih tepatnya di depan kamar tempat Fabio menginap malam ini. Bahkan, pintu kamar juga sudah Fabio buka ketika gadis ini hadir dengan tiba-tiba. Membuat mata lelakinya menyipit. Namun, belum juga Fabio menjawab atau menyetujui apa yang gadis itu minta, secepat kilat gadis tak dikenal masuk begitu saja ke dalam kamar miliknya. Mengedikkan bahunya, mungkin karena efek hilangnya sebagian kewarasan Fabio akibat alkohol yang pria itu konsumsi beberapa saat lalu, membuatnya tak peduli dan mengikuti gadis tersebut masuk ke dalam kamarnya. Menutup pintu dan memutar tubuh me
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari