Bagian 88: Hari-hari Bagai di Neraka

2204 Kata

Matahari sudah berada tepat di atas kepala, tetapi sosok di balik selimut bergambar beruang kuma itu masih saja meringkuk dan tidak mau keluar dari sana. Dia sudah seperti itu sejak kemarin malam sampai di penginapan. Bahkan Kleigh melewatkan makan malam untuk langsung menuju ke kamar dan beristirahat seperti kukang pemalas. Kelakuan Kleigh membuat Elaine kehabisan stok rasa sabar. “Aku akan pergi ke atas dan menyeret dia ke bawah,” ujar Elaine sambil menggulung lengan baju dengan ekspresi kesal, bersiap untuk memuntahkan amarah di siang bolong pada Kleigh. Silvan duduk di seberang Elaine, dia sedang sibuk membaca buku berjudul ‘1001 cara menjadi kuat tak tertandingi dalam waktu 72 jam saja.’ “Sudahlah, Elaine. Kau tahu sendiri Kleigh dari kemarin belum istirahat karena terus mengawasi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN