Chapter 45

1327 Kata

“Hai” Sapa Dimas ketika melihat Mikaila telah berada di dalam lift saat ia hendak naik ke lantai atas untuk menemui wanita itu. “Selamat sore, Pak” Balas Mikaila. “Kau mau pulang?” Tanya Dimas ketika pintu lift mulai tertutup. “Iya, Pak” Jawab Mikaila. “Kalau begitu aku akan mengantarmu. Di luar sedang hujan deras” Tawar Dimas. “Tidak perlu, Pak. Pacar saya akan datang menjemput saya” Tolak Mikaila. “Ah, benar. Aku lupa kalau kau punya pacar” Ucap Dimas. “Lalu, apa kau bawa payung?” Tanyanya. “Tidak, Pak” Jawab Mikaila yang langsung merutuki dirinya sendiri karena dengan polosnya menjawab pertanyaan Dimas dengan jujur. ‘Harusnya kau tidak menjawab atau paling tidak jawab iya, Mikaila’ Batin Mikaila memaki. “Kalau begitu aku akan meminjamkan payungku untukmu” Ucap Dimas. “Tidak pe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN