"Selamat siang Om. Maaf mengangguk Om di jam seperti ini." Ucap orang itu yang tidak lain adalah Diego, tapi Kendra hanya terlihat membagi senyum sembari meminta Diego untuk kembali duduk .
"Tidak apa-apa!" Jawab Kendra dan Clarissa justru duduk di sofa tunggal yang berada di antara dua sofa memanjang di sisi kiri dan kanannya. Tatapannya bertemu seper sekian detik dengan Diego, dan senyum itu terukir begitu manis untuk menyapa laki-laki yang merupakan dosennya, tapi kali ini laki-laki itu juga berstatus sahabatnya.
"Aku pikir Om sedang berada di kantor," sapa Diego seusai menjabat tangan Kendra. "Jadi kedatanganku saat ini ingin menemui Clarissa." Ucap Diego jujur dan Kendra hanya terlihat mengangguk-ngangguk dari duduknya, kemudian melirik ke arah Clarissa lagi.
"Menemui Clarissa!
