22. menunggu kejujuran

1154 Kata

“Beneran mau diterima lagi, Ce?” Tanya Mario, saat Olivia, Gia dan Mario berkumpul. Sepulang bertugas Gia akan selalu menyempatkan diri datang ke apartemen Olivia, hampir setiap hari. “Mau gimana lagi, gue butuh banyak duit untuk operasi Amora.” Helaan nafas terdengar berat dari bibir Olivia, seakan menggambarkan suasana hatinya saat ini. “Lo bisa nolak dan kita cari kerjaan yang lain. Misalnya main film, atau apa aja. Gue bisa bantu cari endorse juga.” “Gue butuh dana cepat dan nggak sedikit. Lagipula bukan hanya biaya operasinya saja, tapi biaya selama tinggal di Singapura juga.” Gia yang sejak kedatangannya hanya memainkan ponsel tidak begitu tertarik dengan obrolan kedua temannya. Tapi saat mendengar kalimat ‘Tinggal di Singapura,’ akhirnya Gia mulai penasaran. “Lo mau pindah,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN