“Saya nggak bisa ikut!” Tegas Gia, saat Steven mengajaknya pulang bersama. “Mamah nanyain kamu, apalagi besok ada acara arisan di rumah.” Gia menghela lemah, menguatkan dirinya untuk menolak ajakan Steven. Gia harus bersikap tegas. “Saya nggak bisa ikut, hari ini atau hari selanjutnya.” “Kenapa?” Kening Steven mengerut. Kenapa tiba-tiba Gia berubah? “Nggak bisa aja. Saya nggak mau ngasih harapan palsu sama Tante Ayu.” “Mamah tulus sayang sama kamu, Gi.” Gia menganggukan kepalanya, bahkan tanpa Steven mengatakannya pun Gia tahu. Tante Ayu tulus menyayanginya. “Karena ketulusan Tante Ayu, saya nggak mau ngecewain dia. Saya nggak mau dia terlalu berharap tinggi pada hubungan kita yang sebenarnya nggak ada apa-apa. kita nggak tertarik satu sama lain.” “Kenapa sih kamu masih se