Selamat membaca! Bintang begitu terpukul atas kabar yang disampaikan oleh Alissa tentang kematian ibunya sekaligus kebohongan yang disusun oleh ayahnya. Namun, Bintang mampu bersikap dewasa dengan tidak membenci Alissa yang sebenarnya tidak bersalah, seperti apa yang sering Aura katakan di dalam mimpi gadis kecil itu setiap malam. Bintang yang setiap hari selalu berharap dan berdoa bahwa Alissa adalah Aura, tetapi harapannya harus dipatahkan oleh sebuah kenyataan, membuat Bintang terpuruk dalam kesedihan karena yang datang ke mimpinya setiap malam adalah benar ibunya yang ternyata telah meninggal dunia dan kini tinggal di Surga. "Aku nggak benci sama kamu, Bunda Alissa… Aku sudah tahu semuanya…" jawab Bintang dengan penuh emosional. Sontak saja jawaban Bintang membuat Alissa terkesia

