Bab 86

1753 Kata

“Mas, sekarang kamu percaya ‘kan kalau aku tidak mungkin bohong?” ucap Alissa yang bertanya setelah Rafka kini berdiri di hadapannya. Rafka tersenyum getir, lalu ia memeluk erat-erat tubuh Alissa di saat bibirnya tak mampu berkata-kata. Rafka mengakui kecemasan dalam pikirannya terlalu berlebihan, dan ini sungguh membuat Alissa merasa tidak nyaman akibat selalu tidak dipercaya dan terus dicurigai. “Mas, boleh aku tahu alasan kenapa kamu masih sulit untuk percaya sama aku? Padahal aku tidak pernah macam-macam saat jauh dari kamu, tapi kenapa kamu selalu curiga sama aku?” tanya Alissa saat Rafka tak menjawab perkataannya dan malah memeluknya seerat ini. “Aku hanya takut kehilanganmu, sayang. Aku takut kamu akan pergi meninggalkanku,” jawab Rafka tanpa mengurai pelukannya karena ia masih

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN