Selamat membaca!
"Oh, aku baru tahu kalau Nadia sangat penting untuk kamu, Mas, dibandingkan Bintang dan pekerjaanmu. Oke deh, kalau gitu selamat berbahagia ya di London sana bersama Nadia." Dengan sangat berani Alissa mengatakan hal tersebut pada Rafka.
Tentu saja perkataan wanita itu membuat Rafka mengernyitkan dahinya, hingga kedua belah alisnya saling bertaut.
"Kenapa raut wajahnya terlihat sangat kesal sekali? Apa itu tandanya dia cemburu mendengar aku mencari Nadia sampai ke London dan berpikir akan membawanya pulang?" batin Rafka yang dapat tersenyum puas di dalam hati setelah melihat air muka yang Alissa tampilkan saat ini.
"Saya ke London bukan untuk bersenang-senang, tapi kepergian saya kali ini adalah untuk menangkap Nadia!" jawab Rafka sekaligus menjelaskan kesalahpahaman
