Tiga Kata Sakti

681 Kata

Sisi wajah Zaviya tidak menempel sepenuhnya di tembok karena dilapisi tangan Svarga saat pria itu menarik pinggangnya hingga menungging seksi. Jujur, Zaviya senang bila Svarga selalu menginginkannya karena hal tersebut pertanda kalau dia sudah menaklukan pria itu. Dengan mudah Svarga menurunkan kain berenda sampai melingkari kaki Zaviya di lantai. Setelah itu Svarga menarik turun sleting dan mengeluarkan sesuatu yang telah menyesakan celananya. Svarga tidak langsung masuk, dia belai dulu lubang ‘miliknya’ yang merupakan bagian tubuh Zaviya itu agar tidak terluka saat melakukan penetrasi nanti. “Aaah… Svarga.” Zaviya mendesah, punggungnya menegak karena jemari Svarga sama nikmatnya ketika memanjakannya di bawah sana. Karena pergerakan Zaviya tersebut, Svarga jadi bisa mengecup leher Z

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN