Air mata terus mengalir dari mata indah Lea. Hampir satu jam lamanya Lea mendengarkan cerita dari Edgar soal peristiwa kelam yang menyebabkan dirinya pergi dari hidup Edgar. Dan selama ia mendengar cerita dari Edgar, Lea bisa melihat jika Edgar sangat jujur. Tidak ada raut kebencian dari sorot mata Edgar. Hanya ada kejujuran dan rasa rindu yang sangat dalam Edgar yang tertuju padanya. Tatapan yang selalu Edgar berikan kepada sejak dulu hingga kini tak pernah berubah.
"Jangan menangis sayang," kata Edgar menghapus air mata Lea.
"Maaf..."
Hanya kata itu yang bisa Lea ucapkan saat ini. Ia tak berkata apa-apa lagi selain kata maaf. Ia benar-benar sudah salah berpikiran hal yang buruk kepada Edgar. Seharusnya ia mendengar penjelasan Edgar terlebih dahulu. Seharusnya ia lebih mempercayai Edga
