"Saya, tidak bisa menerima pertunangan ini," ucap Tibra. Ke dua orang tuanya seketika menghentikan langkah. Mereka lalu menoleh ke arah Tibra. Terlihat jelas ke dua orang tuanya, tidak suka mendengar kata-kata yang keluar dari bibir Tibra. "Tibra, !" "Saya tidak bisa bersama Helena," Tibra membalas tatapan sang ayah. Sang ibu lalu mendekati Tibra, ia tidak ingin ada perdebatan antara Tibra dan suaminya, "Nak, bukankah tadi kamu sendiri yang menyetujui itu, kenapa kamu tiba-tiba, merubah keputusan kamu," ucap ibu. "Saya hanya tidak nyaman berkata tidak, kepada beliau," ucap Tibra lagi, ia memandang iris mata ibunya. Ayah melangkah mendekati Tibra, "Tibra dengarkan ayah, jika kamu menikah dengan Helena, merupakan kebanggan tersendiri bagi ayah. Lihatlah, mereka pejabat tertinggi di n