90. On Top

1101 Kata

Masih tidak ada yang berubah. Anna hanya diam memandang Roger yang apa tadi dia bilang? Balas dendam? Entah apa yang membuat Roger mengatakan itu semua. Padahal mereka baik-baik saja. Roger juga lelaki cerdas yang tidak akan memulai pertengkarannya lebih dulu dengan Anna. "Kakak istirahat saja." Anna menunduk, ingin menarik selimut dan kembali tidur saja tidak daripada terus berbicara dengan Roger di waktu ini hanya membuat dirinya ikutan kecewa dan mempertanyakan sikap Roger yang menurutnya kali ini tidak berlandaskan apapun. Intinya ngawur sekali. "Waktu Ilyas di sini kau mau terjaga dan sekarang aku datang dia pergi kau langsung ingin tidur?" Roger menegur tidak tahu oagi. Anna yang tadinya hampir rerbahan berakhir tidak jadi. Dia menepuk sisi ranjangnya yang masih kosong, kalau R

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN