TIGA PULUH SEMBILAN

1127 Kata

“Aku cuman pengen lindungi dan sayangi, Dinda.” Kata-kata itu terngiang di kepalanya Anthony mengenai ucapan Rian malam itu. Sebenarnya apa yang terjadi antara Rian dan Dinda? Mengapa mereka berdua menyembunyikan masalah tersebut? Sedangkan Dinda hanya diam selama ini tidak mengatakan apa pun padanya. Di dalam kamar dengan penerangan lampu tidur seadanya yang cahayanya cukup remang-remang. Jarak pandang yang terbatas juga membuat Anthony merasa lebih nyaman seperti ini. Kreeeeet Ia menoleh ke arah pintu yang dibuka, ada istrinya yang baru saja masuk ke dalam kamar mereka. “Papi kok belum tidur?” Ia merentangkan tangannya lalu dipeluk oleh istrinya. Mereka masih bisa romantis meski usia sudah tua begini. “Mi, kalau nanti terjadi apa-apa sama, Dinda. Apa kita bakalan terus di sisi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN