Katanya jangan terlalu membenci seseorang, nanti bisa berubah jadi jatuh cinta. Apakah Alfian sedang terkena kutukan itu? Malam sudah larut, tapi ia tidak bisa terlelap dan masih gelisah di tempat tidurnya. Berbagai gaya tidur sudah ia coba, tapi tidak ada satu pun yang berhasil. Alfian juga sudah menghitung sampai tiga ratus domba, tapi setelah itu matanya kembali terjaga. Alfian melemparkan bantal yang tadi menutupi wajahnya, lalu menatap langit-langit kamar yang temaram. Segala sesuatu tentang Aya kini melintas di ingatan seperti cuplikan film lama yang tengah diputar. Alfian teringat saat pertama kali bertemu Aya. Saat di mana Aya melemparinya dengan telur. Ia teringat ketika bertemu lagi dengan Aya di pesta ulang tahun Giselle. Dan setelah itu pertemuan-pertemuan mereka terus terjad