Alex sudah mandi dan cukup berendam, mendapatkan gaun malam yang nyaman berbahan sutra lembut dengan warna pink pucat dengan leher bentuk v rendah dan ikatan pita tepat di pinggangnya, Alex tak percaya James Winston yang memilihkan nya. Alex berjalan kembali ke kamar mendapati James yang masih duduk di ujung tempat tidur, mata pemuda itu menatapnya, bagai belanga pekat yang hanya meninggalkan sedikit cercah warna dasar dari Netra birunya yang dalam. "Kenapa kau pikir kita hanya menyewa satu kamar? " Sebelumnya Alex masih ingat jelas James menolak untuk mencoba. "Kau tau semua bukan tanpa resiko, tapi menjauhimu juga bukan jaminan kau aman dari hidupmu, dan aku baru saja membuktikan itu." "Jadi kau sudah berubah pikiran? " "Setelah kupikir aku sudah kehilanganmu, ribuan kali kukatakan